Litosfer merupakan
bagian kulit bumi yamg paling luar, mempunyai ketinggian yang berbeda, seperti
yang diperlihatkan pada bentuk-bentuk pegunungan, daratan tinggi, perbukitan,
lereng miring, daratan rendah, pantai, dan lautan. Perbedaan ketinggian itulah
yang disebut relief. Itu semua merupakan bagian permukaan bumi yang dapat
dimanfaatkan oleh manusia dalam berbagai aktivitas kehidupannya. Mata
pencaharian manusia dapat dikelompokkan dalam beberapa sector, yaitu sector
primer (pertanian, peternakan, dan perikanan), sector sekunder (pertambangan
dan indrustri), dan sektor tersier (jasa). Pemanfaatan bentang alam tersebut
dibagi atas pemanfaatan bentang alam daratan dan pantai.
A. Pemanfaatan
Bentang Alam Daratan
Daratan merupakan
sumber aktivitas manusia yang paling banyak dalam memenuhi kebutuhan hidupnya
dengan berbagai bentuk mata pencaharian, baik mata pencaharian pokok maupun
tambahan.
a.
Dataran rendah
Dataran rendah merupakan hasil sedimentasi aliran sungai yang mengakut bahan sedimen dari daerah yang lebih tinggi.
Dataran rendah merupakan hasil sedimentasi aliran sungai yang mengakut bahan sedimen dari daerah yang lebih tinggi.
1. Dataran
rendah pantai utara jawa, yang memanjang dari rangkas bitung, serang, Jakarta,
Cirebon, sampai semarang merupakan kawasan yang sangat potensial dengan
berbagai aktivitas kehidupan manusia dalam bentuk pertanian, perdagangan,
pertambangan, dan jasa.
2. Dataran
rendah pantai timur sumatera, yang merupakan kawasan pertanian potensial dan
wilayah pertambangan mineral sekunder, seperti timah di Bangka belitung dan
singkep, pertambangan minyak bumi prabumulih dan dumai.
3. Dataran
rendah sungai eufrat dan tigris (irak), yang merupakan pusat peradaban kerajaan
babilonia.
4. Dataran
rerndah daerah aliran sungai ganga dan Brahmaputra (india), yang merupakan
lahan pertanian yang subur dan pusat konsentrasi penduduk.
b.
Dataran tinggi
Dataran tinggi
merupakan daerah dataryang berada di ketinggian > 200 meter dpl. Dataran
tinggi terbentuk akibat pengangkatan lapisan litosfer oleh tenaga endogen.
Kondisi geogrofi di daerah ini sangat baik, antara lain iklim sejuk, dan
lain-lain. Beberapa datarn timgi diantaranya:
1. Dataran
tinggi di jawa, yang antara lain dimanfaatkan sebagai daerah pertanian,
permukiman, dan pariwisata.
2. Dataran
tinggi Nepal di kaki pegunungan Himalaya, yang merupakan daerah wisata dan
pintu masuk naik ke gunung Everst.
3. Gunung
dan pegunungan
Merupakan daerah yang menjulang ke atas, terbentuk dari hasil erupsi dan pendangkaln gunung api, dan dibatasi oleh lembah-lembah pegunungan. Apabila terjadi aktivitas erupasi yang bersifat memanjang , makaakan membentuk rangkaian pegunungan. Gunung dan pegunungan mempunyai beberapa fungsi, antara lain ssebagai penjernih udara yang kotor, cadangan air tanah, penghasil berbagai sumber daya mineral dan bahan galian, kawasan koservasi tanah dan air, areal perkebunan, peternakan, objek wisata, dan lain-lain. Aktivitas manusia dalam memanfaatkan alam pegunungan harus lebih berhati-hati sebab lereng yang curam dapat menyebabkan terjadi erosi dan longsor terutama pada musim penghujan. Oleh karena itu, konservasi alam pegunungan sangat penting , yang dapat dilakukan melalui sistem terasering, reboisasi, dan hutan suaka.
Merupakan daerah yang menjulang ke atas, terbentuk dari hasil erupsi dan pendangkaln gunung api, dan dibatasi oleh lembah-lembah pegunungan. Apabila terjadi aktivitas erupasi yang bersifat memanjang , makaakan membentuk rangkaian pegunungan. Gunung dan pegunungan mempunyai beberapa fungsi, antara lain ssebagai penjernih udara yang kotor, cadangan air tanah, penghasil berbagai sumber daya mineral dan bahan galian, kawasan koservasi tanah dan air, areal perkebunan, peternakan, objek wisata, dan lain-lain. Aktivitas manusia dalam memanfaatkan alam pegunungan harus lebih berhati-hati sebab lereng yang curam dapat menyebabkan terjadi erosi dan longsor terutama pada musim penghujan. Oleh karena itu, konservasi alam pegunungan sangat penting , yang dapat dilakukan melalui sistem terasering, reboisasi, dan hutan suaka.
B. Pemanfaatan
Bentang Alam Pantai
Wilayah Indonesia
memiliki perairan lebih luas dari pada daratannya, garis pantai yang panjang,
serta potensi suber daya laut dan pantai untuk dimanfaatkan sebesar-besarnya
oleh penduduk melalui berbagai kegiatan mata pencaharian, antara lain sebagai
berikut :
1. Laut
yang kaya akan ikan merupakan sunber pendapatan nelayan.
Nelayan kita mayoritas adalah nelayan tradisional sehingga pendapatannya tidak memuaskan karena faktor pendidikan, modal, pengetahuan, dan lain-lain. Perlu adanya upaya bersama agar potensi sumber daya laut tidak banyak diambil nelayan asing yang menangkap iakn di wilayah perairan kita.
Nelayan kita mayoritas adalah nelayan tradisional sehingga pendapatannya tidak memuaskan karena faktor pendidikan, modal, pengetahuan, dan lain-lain. Perlu adanya upaya bersama agar potensi sumber daya laut tidak banyak diambil nelayan asing yang menangkap iakn di wilayah perairan kita.
2. Daerah
pantai merupakan wilayah yang sangat cocok untuk tambak bandeng, udang, budi
daya rumput laut dan kerang mutiara, penambangan garam, dan lain-lain. Pantai
landai berpasir, pantai curam, pohon nyiur yang rindang, gelombang laut yang
iandah sangat cocok untuk wisata pantai.
3. Sumber
daya mineral dalam bentuk sedimen marine seperti minyak bumi, gamping, karang,
dan mutiara yang perlu dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.
4. Kawasan
laut yang jernih, gelombang yang tenang, terumbu karang yang alami, sangat baik
untuk wisata air.
Kesimpulan :
Litosfer merupakan tempat
melakukan aktifitas bagi manusia serta makhluk hidup lainnya.
Manfaat tersebut antara lain sebagai berikut.
a. Untuk kebutuhan industri, seperti industri elektronika, industri
peralatan rumah tangga, industri bahan bangunan, maupun
industri kendaraan bermotor dapat memanfaatkan unsur besi dan
aluminium.
b. Dalam lapisan litosfer banyak terkandung berbagai mineral,
seperti intan, emas, perak, dan lain-lain.
c. Unsur uranium meskipun dalam jumlah yang sedikit dan terbatas
dapat dimanfaatkan sebagai sumber energi dan pembuatan bahan
peledak.
d. Dalam kegiatan pertanian juga memanfaatkan unsur pada litosfer
seperti pupuk buatan berupa NPK (nitrogen, phosphat, dan
kalium).
Manfaat tersebut antara lain sebagai berikut.
a. Untuk kebutuhan industri, seperti industri elektronika, industri
peralatan rumah tangga, industri bahan bangunan, maupun
industri kendaraan bermotor dapat memanfaatkan unsur besi dan
aluminium.
b. Dalam lapisan litosfer banyak terkandung berbagai mineral,
seperti intan, emas, perak, dan lain-lain.
c. Unsur uranium meskipun dalam jumlah yang sedikit dan terbatas
dapat dimanfaatkan sebagai sumber energi dan pembuatan bahan
peledak.
d. Dalam kegiatan pertanian juga memanfaatkan unsur pada litosfer
seperti pupuk buatan berupa NPK (nitrogen, phosphat, dan
kalium).
Pemanfaatan yang dilakukan manusia dapat berupa
pemanfaatan bentang alam daratan yaitu dataran tinggi dan datarn rendah, dan
pemanfaatan bentang laut. Itu semua merupakan bagian permukaan bumi yang dapat
dimanfaatkan oleh manusia dalam berbagai aktivitas kehidupannya., sehingga
manusia dapat melakukan beberapa sector, seperti sector primer (pertanian,
peternakan, dan perikanan), sector sekunder (pertambangan dan indrustri), dan
sektor tersier (jasa)